Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PELITAKU
Menggunakan Strategi Membaca
Rencana Tindakan
Ketika Anda membaca, Anda ingin memahami apa yang Anda baca. Anda ingin menikmati apa yang Anda baca. Anda juga ingin dapat mengingat dan menggunakan informasi tersebut. Jadi, bagaimana Anda bisa menjadi pembaca yang lebih baik? Berikut cara-cara yang bisa Anda lakukan.
- Bacalah sesering mungkin.
- Bacalah apa saja (cerita, buku, koran, bahkan layar komputer).
- Ubahlah kecepatan Anda ketika membaca.
- Gunakan strategi-strategi membaca.
Artikel Terkait
Apakah Strategi-Strategi Membaca Itu?
Strategi adalah rencana atau cara melakukan sesuatu. Ada banyak strategi yang bisa pembaca gunakan, dan pembaca yang baik akan sering menggunakannya. Mereka menggunakan strategi itu sebelum, selama, dan setelah membaca. Berikut beberapa strategi untuk membantu Anda membaca bahan-bahan buku diktat Anda.
A. Sebelum Membaca
Sebelum Anda mulai membaca, cobalah untuk mendapatkan "gambaran besar" atau keseluruhan poin dari bahan tersebut. Berikut beberapa strategi untuk membantu Anda melihat apa yang Anda baca.
-
Pikirkan judulnya dan kemudian tanyakan beberapa pertanyaan ini pada diri Anda sendiri:
- Apa yang saya ketahui dari topik ini?
- Apa yang ingin saya ketahui?
- Apa kira-kira isi artikel/bacaan yang akan Anda baca?
-
Berikutnya, lihatlah halaman-halamannya dengan melihat judul utamanya, kata-kata yang dicetak tebal, kata-kata yang dicetak miring, dan keterangan-keterangan gambar.
-
Carilah ringkasannya pada bagian akhir bab dan bacalah dengan cermat.
-
Lihatlah juga bagan, grafik, gambar, dan diagram, dan pikirkan apa yang "dikatakan" setiap bagan, grafik, gambar, dan diagram itu tentang topik yang dibahas.
B. Selama Membaca
Ketika Anda membaca, cobalah untuk menjadi peka, menjadi pemikir yang aktif!
- Carilah jawaban dari setiap pertanyaan Anda.
- Berhentilah segera dan tanyakan pada diri Anda sendiri, "Apa yang baru saja saya baca?" Kemudian jawablah pertanyaan Anda sendiri.
- Buatlah daftar kata kunci, frasa, atau kalimat-kalimat kesimpulan.
Catatan: Cobalah mencari tujuan penulis atau pola penyusunannya. (Bacalah "Pola Tujuan" berikut ini)
Pola Tujuan:
Mencari tujuan penulis ketika Anda sedang membaca juga merupakan strategi membaca yang sangat membantu. Berikut empat "Pola Tujuan" umum yang bisa Anda cari ketika Anda membaca.
- Pola Berbagi Pengalaman
Penulis sering membagikan pengalaman pribadi mereka kepada pembacanya. Perhatikan kata "Saya" atau "Kita". Anda biasanya bisa membaca hal ini segera. Ketika Anda sedang membaca, tanyakan pada diri Anda sendiri, "Mengapa penulis menulis tulisan ini?" - Pola Tanya/Jawab
Carilah pertanyaan ketika Anda membaca, khususnya pada awal bab atau paragraf. Ingatlah, tujuan penulis adalah memberi Anda jawaban atas setiap pertanyaan. Jangan berhenti mencari sampai Anda menemukan jawabannya. - Pola Pendapat/Alasan
Perhatikan "Saya percaya ...." atau "Menurut pendapat saya ...." Alasan seharusnya mengikuti opini. Temukan itu. - Pola Fakta/Bukti
Perhatikan pernyataan-pernyataan faktual yang disertai bukti. Bukti bisa berupa daftar fakta, sejumlah contoh, atau suatu diagram. Bacalah perlahan-lahan. (Bila Anda tidak memahami kalimat faktual tersebut, perhatikan kata-kata yang tidak Anda mengerti itu atau mintalah bantuan seseorang.)
C. Setelah Membaca
Setelah Anda selesai membaca -- tetapi sebelum Anda menutup buku atau meletakkan bahan tersebut -- lihatlah kembali halaman- halamannya. Berikut ini beberapa tips untuk meninjau ulang.
- Tanyakan pada diri Anda sendiri beberapa pertanyaan:
- Apa yang saya ketahui sekarang yang tidak saya ketahui sebelum saya membaca buku ini?
- Bila saya harus mengatakan kepada seseorang tentang apa yang saya baca, apa yang akan saya katakan?
- Ceritakan apa yang baru saja Anda baca kepada orang lain yang mau mendengarkan.
- Tulislah ringkasan dari apa yang Anda baca.
A. 3M (Meneliti, Membaca, Mencatat)
3M adalah strategi membaca yang bisa digunakan ketika membaca nonfiksi. Caranya mudah, bagilah kertas tulis Anda menjadi dua kolom dan mulailah meneliti, membaca, dan mencatat.
- Meneliti Bacalah judul, judul utama, subjudul, kata-kata yang dicetak tebal dan miring, keterangan gambar, dan ringkasannya.
- Membaca Sebelum Anda membaca setiap bagian, tulislah judul utama dan subjudul di kolom sebelah kiri kertas Anda.
- Mencatat Ketika Anda selesai membaca satu bagian, tulislah kata kunci, frasa, atau ide-ide di kolom sebelah kanan di samping setiap judul.
Contoh:
GEOGRAFI: Daerah Dengan Berbagai Iklim
Kolom Kiri Kolom Kanan ---------- ----------- Pendahuluan Iklim memiliki dua bagian utama: suhu dan air. Suhu Seberapa dingin atau hangat suatu tempat. Di AS, Alaska Utara adalah tempat paling dingin karena berada di dekat Kutub Utara. Hawai adalah salah satu tempat paling hangat karena berada di dekat ekuator. Tempat-tempat yang tinggi seperti pegunungan lebih sejuk daripada daerah di sekitar pantai. Air Hujan dan salju. Tanaman membutuhkan air dan cuaca hangat untuk tumbuh. Bila suatu tempat memiliki musim dingin dan musim panas, tanaman akan tumbuh selama musim panas; ini dikenal sebagai musim semi.
B. Pemetaan
Pemetaan juga adalah strategi membaca yang bagus, terutama jika Anda membaca buku pelajaran. Yang harus Anda lakukan hanyalah menulis subjek di tengah halaman kertas dan gambar sebuah peta tentang apa yang sedang Anda baca. Pemetaan membantu Anda melakukan beberapa hal penting:
- Mendapatkan topik utama sebelum Anda mulai membaca.
- Fokus pada subjek dan tetap konsentrasi selama membaca.
- Meninjau ulang, merangkum, dan menggunakan informasi yang didapat setelah membaca.
C. TIB (Tahu, Ingin, Belajar)
TIB merupakan strategi yang tepat untuk digunakan sendiri atau dengan berpasangan. Caranya, bagilah kertas Anda menjadi tiga kolom dan tulislah K, W, L di bagian atas masing-masing kolom.
Contoh:
K W L Apa yang saya Apa yang INGIN saya Apa yang saya KETAHUI PELAJARI PELAJARI 1. Ada banyak: 1. Berapa panjang Tembok 1. Tembok Raksasa Tembok Raksasa Raksasa di Cina? di Cina dibangun di Cina, Vietnam lebih dari 2.000 Memorial, dll.. 2. Kapan dibangun? tahun yang lalu. 2. Setiap tembok 3. Siapa yang membangun? 2. Bagian timur dan dibangun karena Mengapa? barat dibuat dari alasan yang bahan yang berbeda. 4. Berapa banyak tembok berbeda. di sana? 3. Ada banyak tembok! "Walling Wall", Tembok Berlin
Bagaimana menggunakan bagan KWL?
-
Tulislah apa yang Anda TAHU di kolom "K". Ini akan membuat Anda mulai berpikir tentang topik yang dibahas. Pertanyaan akan mulai bermunculan di kepala Anda. Ini akan mendorong Anda ke kolom kedua, "Apa yang ingin saya pelajari?"
-
Isilah kolom "W" dengan apa yang Anda INGIN pelajari. Ini akan memberi Anda berbagai hal yang harus dicari ketika Anda membaca.
-
Ketika Anda selesai membaca, isilah kolom "L" dengan "Apa yang Anda pelajari?" Kemudian periksalah untuk tahu pertanyaan mana dari kolor "W" yang sudah berhasil dijawab. Pertanyaan mana yang belum dijawab? Apakah fakta-fakta yang Anda pikir Anda tahu itu salah atau hanya benar sebagian?
Anda bisa membuat bagan yang terpisah untuk menunjukkan apa yang Anda pelajari. Anda bahkan bisa menulis laporan, puisi, berita, dll..
Berikut ini beberapa strategi umum menulis untuk belajar yang bisa Anda gunakan sebelum, selama, dan setelah Anda membaca. Cobalah beberapa strategi ini sampai Anda menemukan strategi yang paling tepat untuk Anda.
1. Pikiran Pertama
Tulislah kesan pertama Anda saat membaca bahan tersebut -- sebelum Anda membaca atau segera setelah Anda mulai membaca. Ini akan membantu Anda memfokuskan pikiran Anda.
2. Berhenti dan Tulislah
Kapan pun Anda merasa perlu, berhenti dan tulislah pikiran dan perasaan Anda tentang ide-ide menarik (atau yang membingungkan) dari apa yang Anda baca. Tulislah secara singkat dan bebas selama 2 -- 3 menit.
3. Pengelompokkan
Di tengah-tengah halaman, tulislah satu kata yang menghubungkan satu topik penting dalam membaca. Lingkari kata tersebut. Kemudian pikirkan kata-kata atau ide-ide lain yang berhubungan dan tulislah di sekitar kata kunci Anda.
4. Dialog
Mintalah 2 orang mendiskusikan suatu ide dari yang Anda baca (Anda bisa menjadi salah satu pembicaranya). Kemudian tulislah ringkasan pendek dari diskusi ini. Ini akan membuat apa yang Anda baca menjadi hidup.
5. Berikan Pertanyaan
Teruslah bertanya kepada diri Anda sendiri "mengapa ... mengapa ... mengapa ..." dalam tulisan Anda. Teruslah bertanya hingga Anda mencapai jalan buntu atau titik henti yang alami.
6. Menceritakan Ulang
Berpura-puralah teman-teman Anda tidak membaca apa yang Anda baca, tetapi mereka ingin tahu informasinya. Pikirkan apa yang akan Anda katakan kepada mereka dan tulislah itu. Kemudian praktikkan dengan menceritakan kembali informasi tersebut.
Beberapa orang akan berkata kepada Anda bahwa menulis adalah cara yang paling tepat yang bisa Anda gunakan untuk memahami dan mengingat apa yang Anda baca. Cobalah ini dan lihatlah apa yang terjadi pada diri Anda. (t/Ratri)
Diterjemahkan dan disesuaikan dari:
Judul buku | : | Writers Express: A Handbook for Young Writers, Thinkers, And Learners |
Judul asli artikel | : | Using Reading Strategies? |
Penulis | : | Dave Kemper, Ruth Nathan, Patrick Sebranek |
Penerbit | : | Write Source, Massachusetts 1995 |
Halaman | : | 237 -- 243 |
- 5891 reads