Gertrude Stein menulis, "Menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis adalah menulis." (Dia juga menulis, "Mawar adalah mawar adalah mawar adalah mawar"). Maksud perkataannya itu tidak lain adalah bahwa menulis itu ya soal menulis, dari awal sampai akhir. Bahwa menulis adalah menulis. Pokoknya menulis. Bagaimana mulai menulis? Menulis. Bagaimana untuk dapat terus menulis? Ya terus menulis. selengkapnya... about Bagaimana Menjadi Penulis yang Menulis
Jika Anda ingin pembaca Anda merasakan apa yang Anda rasakan, atau memercayai apa yang Anda percayai, Anda harus menjalin sebuah hubungan dengan mereka. Untuk mengembangkan hubungan semacam itu, cari tahulah kesamaan yang Anda dan pembaca Anda miliki: asumsi, sudut pandang, pengalaman, pengetahuan, dan latar belakang. Anda kemudian dapat menggunakan kesamaan itu sebagai jembatan menuju pengalaman atau pemikiran yang tidak Anda ungkapkan. selengkapnya... about Mengenali Pembaca
Setiap orang memiliki selera sendiri-sendiri dalam menilai sebuah tulisan. Akan tetapi, hendaknya kita berkiblat kepada pendapat orang yang dinilai berkompeten menelaah karya tulis sesuai dengan pendidikan dan reputasinya. Tulisan yang bagus juga seharusnya bebas dari "pesan sponsor" yang lazimnya adalah penguasa. Dan akhirnya, nilai suatu tulisan pun ditentukan oleh budaya dan pola pikir masyarakat pada zamannya. selengkapnya... about Kriteria Tulisan yang Bagus
Menulis itu mudah. Apakah Anda memercayainya? Beberapa orang menganggap menulis itu sulit dan untuk melakukannya diperlukan bakat khusus. Sebenarnya tidak! Menulis itu adalah hal yang mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Hanya saja, untuk dapat terus mengembangkan kemampuan menulis, seseorang harus memiliki kemauan dan praktik menulis itu sendiri. Tanpa kemauan dan disiplin yang kuat untuk terus berlatih, tentunya Anda tidak dapat menaklukkan hambatan-hambatan yang kerap muncul dalam menulis. selengkapnya... about Menulis dan Hambatannya
Menulis adalah menjual ide. Maksudnya, ketika menulis seorang penulis sedang memaparkan idenya kepada pembaca dengan tujuan agar setiap pembaca dapat menangkap, menerima, tertarik, dan mengaplikasikan hal-hal yang menjadi buah pikiran penulis tersebut.
selengkapnya... about Ide Besar Sebuah Tulisan
Bagaimana penulis mengembangkan ide untuk menulis? Penulis menggunakan banyak cara, dan saya berani bertaruh bahwa sebagian besar cara-cara tersebut melibatkan menulis itu sendiri. Bayangkan seorang komposer yang hendak mengarang sebuah lagu dengan memainkan not-not keyboard. Bayangkan seorang pemahat membuat ide untuk sebuah patung dengan membentuk-bentuk ulang sebongkah tanah liat. Bayangkan seorang penjahit selimut yang hendak membuat pola motif selimut dengan merancang dan merancang kembali beragam kain. Semua usaha kreatif melalui beberapa tahap awal di mana pencipta menghasilkan ide-ide, menghapus beberapa ide, dan bermain-main dengan ide yang merebut imajinasi atau yang cocok. Setiap pencipta mengembangkan ide dengan tenggelam dan memikirkan sesuatu dalam media tertentu. Demikian juga dengan menulis. Dalam dunia kepenulisan, tahapan awal pengembangan ide itu disebut "pratulis". selengkapnya... about Mengembangkan Ide Untuk Menulis (Pratulis)
Tahun Baru disambut sangat meriah oleh berbagai kalangan masyarakat di dunia. Ada yang merayakannya dengan pesta kembang api, acara tukar kado, dan Resolusi Tahun Baru. Resolusi Tahun Baru, salah satu tradisi yang sekarang mendunia, sebenarnya bukanlah hal yang baru. Orang Kristen mula-mula menggunakan hari pertama pada tahun baru untuk merenung dan mengoreksi diri agar bisa menjadi manusia yang lebih baik. selengkapnya... about Tahun Baru, Karya Baru?
Seorang penulis yang baik tentu tak akan puas hanya bila karyanya dipublikasikan. Ia pasti menginginkan adanya bentuk apresiasi, komentar, diskusi, pujian, dan terutama kritik karena kritik sangat perlu guna meningkatkan mutu karyanya di masa mendatang. Ketika kita membuat sebuah kritik atas karya seorang penulis, berarti kita sedang menempatkan teks tulisan tersebut sebagai satu studi. Oleh karenanya, sebagaimana studi-studi ilmiah lain, kajian tersebut harus dilakukan dalam kerangka yang jelas, terarah, dan tersistem. selengkapnya... about Apresiasi Tulisan Lewat Kritik
"We first make our habits, and then our habits make us", demikianlah kata-kata dari John Dryden, seorang penyair, aktor drama, dan kritikus sastra yang berpengaruh pada Era Restorasi Inggris. Lewat kata-kata itu, ia hendak mengatakan bahwa kitalah yang membentuk kebiasaan-kebiasaan yang kita miliki, tetapi pada kemudian hari, kebiasaan-kebiasaan itulah yang akan menunjukkan kepada dunia siapa diri kita yang sebenarnya. selengkapnya... about Cara Kreatif Membangun Kebiasaan Menulis